Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kota Mojokerto Sekertariat Jl. Gajahmada No. 100 Kota Mojokerto

Selasa, 23 Mei 2017

MADING BISA MENJADI WADAH BAGI SISWA UNTUK BERKARYA





MADING BISA MENJADI WADAH BAGI SISWA UNTUK BERKARYA Sejumlah 15 (lima belas) sekolah Menengah Pertama (SMP)/MTS di Kota Mojokerto mengikuti lomba Majalah Dinding (Mading) yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Mojokerto pada hari Rabu tanggal 3 Mei 2017 bertempat di Alon-alon Kota Mojokerto. Menurut Puspo Rini, SE, Msi, Kepala Bidang Perpustakaan, selaku Ketua Penyelenggara mengatakan bahwa Kompetisi lomba Majalah Dinding ini tiga dimensi merupakan ajang kreasi pelajar SMP. setiap sekolah menampilkan Mading yang menarik dengan tema yang berbeda-beda. Tema digambarkan begitu indah dan menarik. Selain itu juga ada tulisan-tulisan. Lomba mading 3D diselelenggarakan denga tujuan untuk memicu kepedulian pelajar SMP di Kota Mojokerto terhadap masalah sampah / daur ulang. Untuk pengembangan diri siswa-siswi, menggali potensi yang ada pada siswa dan untuk menyalurkan hobi dan bakatnya serta untuk menenamkan rasa cinta siswa terhadap lingkungan Peserta diharuskan membuat karya madingnya pada saat perlombaan dimulai,
akan tetapi peserta diharuskan mempersiapkan lebih dulu alat dan bahan untuk membuat madingnya dislokasi lomba . aspek penilaian lebih ditekankan pada kreativitas, keinformatfan dan bahan dasar yang digunakan. Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Mojokerto, Dra. Kasih, M.Si. diwakili oleh Puspo Rini, SE. M.Si, Kepala Bidang Perpustakaan menyampaikan bahwa Lomba mading 3 D bahan-bahan daur ulang menjadi unsur utama dalam pembuatan mading dan dalam lomba kali ini Mading yang ditampilkan cukup bagus dan menarik saya berharap lomba mading sebagai pemicu awal agar nantinya mading di sekolah-sekolah bisa berkembang lebih bagus. Mading bisa menjadi wadah bagi siswa untuk berkarya lewat tulisan, gambar dan hasil karya lainnya. Ujar Pus Rini. Bertindak sebagai dewan juri Ovie Risna Kartika, Spd, M.Si dari Kominfo, Hari Mukti Jawa Post dan Erny Hernawati, SH dari Dinas Pendidikan melalui kriteria ide dan kreatif, kesesuaian isi dengan tema, tampilan mading originalitas, kerapian , jurnalistik mading, penguasaan konsep mading pada saat presentase dan penggunaan bahan ramah lingkungan akan mendapat nilai lebih, Juara I dirai SMP Negeri 4, Juara II SMP Negeri 1 dan Juara III SMP Negeri 5. Seluruh panitia penyelenggara menyampaikan selamat kepada pemenang mudah-mudahan mading yang telah dibuat dapat dipasang di sekolah masing-masing karena mading adalah media komunikasi. Dengan pemasangan mading membuat komunikasi dapat dijalin dengan praktis. Dikatakan paling praktis mengingat bahan dan volume tulisan dapat diatur secara elastis disesuaikan dengan tema dan keperluan yang aktual. Dengan membaca mading banyak hal yang semula tidak diketahui akhirnya menjadi tahu.(Orz).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar