Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kota Mojokerto Sekertariat Jl. Gajahmada No. 100 Kota Mojokerto

Rabu, 02 Agustus 2017

BAKESBANGPOL BERI BEKALPEMAHAMAN WAWASAN KEBANGSAAN KEPADA PELAJAR SLTA BARU



BAKESBANGPOL BERI BEKALPEMAHAMAN WAWASAN KEBANGSAAN KEPADA PELAJAR SLTA BARU Para peserta didik baru setingkat SLTA di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto mendapatkan Pembekalan Pemahaman Wawasan Kebangsaan (wasbang) yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Mojokerto. Salah satunya pelaksanaan Pembekalan Wawasan Kebangsaan ini berlangsung di Aula SMA PGRI I Kota Mojokerto, Jalan Raya Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon Kota Mojokerto hari Selasa (18/7), menghadirkan nara sumber antara lain Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf. Nuryakin. Dihadapan peserta sekitar 200 siswa baru yang terdiri dari SMA PGRI I, SMK A. Yani, SMK BIM, SMA Muhammadiyah dan SMK Muhammadiyah menyajikan materi Peran Generasi muda dalam menjaga Keutuhan NKRI. Negara Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk terbanyak. Dari jumlah tersebut generasi muda adalah jumlah yang terbanyak itu sebabnya Indonesia mempunyai bibit unggul yang harus diperhatikan dengan baik.
Peran pemuda dalam menjaga keutuhan NKRI sangatlah besar sehingga segala yang berhubungan dengan Kebangsaan harus diperhatikan oleh pemerintah. Kita juga mengetahui bahwa masa depan bangsa Indonesia sangat ditentukan oleh para generasi muda oleh karena itu setiap pemuda Indonesia baik yang berstatus pelajar, mahasiswa ataupun yang sudah menyelesaikan kuliah merupakan faktor penting yang sangat diandalkan oleh bangsa Indonesia dalam mewujudkan cita-cita bangsa dan juga mempertahankan kedaulatan Bangsa serta keutuhan NKRI.Sejak jaman dulu sebelum Indonesia menyatakan dirinya merdeka para generasi muda saat itu sangatlah penting sehingga para pemuda dahulu dapat membebaskan Indonesia dari tangan belanda dan jepang. Bahkan setelah kemerdekaan pun para generasi muda Indonesia masih berperan aktif dalam memajukan Indonesia tercinta ini. Rasa peduli dan nasionalis pemuda jaman dulu sangatlah tinggi untuk memajukan negara Indonesia ini. Oleh karena itu para generasi muda haruslah memiliki rasa nasionalis yang tertanam di dalam dirinya serta harus dapat menyikapi perkembangan yang terjadi didunia ini. Ambillah selalu sisi positifnya dan tinggalkan sisi negatifnya. Memiliki semangat jiwa muda yang dapat membangun negara Indonesia yang mandiri, bersatu dan damai walaupun berbeda agama, suku dan budaya , dapat berpikir rasional, demokratis dan kritis dalam menuntaskan segala masalah yang ada dinegara kita. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Mojokerto, Anang Fahruroji, S.Sos. M.Si. dalam sambutannya berharap agar para siswa dapat menyerap, memahami dan menerapkan materi yang disampaikan Kasdim 0815 Mojokerto untuk menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI. Mengapa kita perlu sedini mungkin memberikan pembekalan pemahaman Wawasan Kebangsaan kepada peserta didik baru karena saat ini berbagai ancaman datang di dalam negeri kita ini. Misalnya potensi ancaman yang sangat mengerikan bagi generasi muda melalui proxy war yakni peredaran narkoba, faham radikal, penetrasi budaya asing yang tidak sesuai dengan kultur masyarakat Indonesia diantaranya pergaulan seks bebas dan lain-lain.(Orz).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar