Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kota Mojokerto Sekertariat Jl. Gajahmada No. 100 Kota Mojokerto

Minggu, 06 Mei 2018

BATIKKU BATIKMU FASHION PARADE SEASON 6 WALI KOTA : SUDAH MENJADI IKON WISATA

Kota Mojokerto merupakan kota yang tidak memiliki sumber daya alam, maka dari itu pemerintah kota mojokerto terus berupaya untuk bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar kota Mojokerto sebagai kota kecil dengan penduduk padat  mampu bersaing dengan kota lainnya. Pemerintah kota Mojokerto terus mencari cara agar kota Mojokerto menjadi jujukan wisata meskipun tidak memiliki sumber daya alam (SDA). Beberapa di antaranya yang sudah berhasil adalah pembangunan taman-taman terbuka hijau yang ternyata mampu menyedot antusias dari warga luar kota Mojokerto. Salah satu kegiatan tahunan yang di harapkan bisa menjadi magnet untuk pariwisata kota Mojokerto adalah “Batikku Batikmu Fashion Parade”. Batik memang menjadi salah satu produk UMKM unggulan kota Mojokerto yang banyak diminati. Batik kota Mojokerto sendiri memiliki ciri khas dengan menampilkan majapahitan dan ikon-ikon Kota Mojokerto lainnya. Batikku batikmu fashion parade yang di selenggarakan oleh Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (DISPORABUDPAR) Kota Mojokerto pada sabtu (28/4/18) merupakan tahun ke enam dalam penyelenggaraannya. Batikku Batikmu Fashion Parade season 6 merupakan salah satu kegiatan yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat, baik dari dalam maupun luar kota Mojokerto. Tidak hanya masyarakatnya saja yang ingin menyaksikan kemegahan dan kemeriahan event tahunan ini, namun juga bagi para pengrajin batikevent tahunan ini membawa rejeki tersendiri, karena para peserta di wajibkan menggunakan batik khas kota Mojokerto yang bisa di beli dari para pengrajin di kota Mojokerto. Selain itu bagi para peserta maupun desainer event ini juga menjadi ajang mengeksplor kemampuan dalam mendesain baju agar terlihat menarik dan unik. Hal tersebuat terlihat betapa antusiasnya para peserta mempersiapkan karyanya jauh-jauh hari sebelum acara batikku batikmu di gelar. Tidak hanya para peserta saja yang merasa antusias dengan di gelarnya fashion show yang di selenggarakan di jalan Gajah Mada ini, namun masyarakat kota Mojokerto pun juga sangat bergembira menunggu di mulainya acara batikku batikmu dimana para model berjalan di karpet merah sepanjang  500m. Kenyataan tersebut menunjukkan betapa event Batikku Batikmu sudah menjadi ikon wisata kota Mojokerto, sekaligus menjadi ajang mempromosikan produksi kain batik kota Mojokerto  untuk merambah pasar nasional maupun internasional. Novi Rhardjo kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata kota Mojokerto dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pagelaran Batikku Batikmu season 6 ini bersamaan dengan seabad usia Kota Mojokerto. Itu artinya, pemerintah hadir bersama masyarakat melalui pengayoman pada industri UMKM batik. “ untuk jumlah peserta tahun ini ada 196 yang semuanya wajib membeli produk batik Kota Mojokerto” lanjut novi. Disampaikan pula bahwa sudah ada 15 batik khas kota Mojokerto yang sudah dipatenkan secara nasional. “kedepannya, Disporabudpar akan bertahap meningkatkan kualitas penyelenggaraan menuju ideal. Dengan harapan kegiatan Batikku Batikmu mampu menjadi salah satu event bergengsi yang di lirik Kementrian Pariwisata di Jawa Timur. “ kata Novi pada sambutannya. “ kita upayakan dalam waktu yang tidak lama. Yang tentunya membutuhkan support dari berbagai instrumen yang ada” lajutnya. Wali Kota Mojokerto KH Mas’ud Yunus yang hadir menggunakan salah satu batik khas Kota Mojokerto Batik Pring Sedapur di dampingi Ibu, mengatakan, ajang Batikku Batikmu sudah menjadi ikon wisata yang banyak di nantikan oleh masyarakat. “ yang ditampilkan bukan hanya baju-baju batik biasa tapi di sini juga ada unsur seni nya yang luar biasa” kata Mas’ud. Mas’ud menyampaikan bahwa tujuan di adakannya pagelaran ini setiap tahunnya adalah untuk menggairahkan  produksi batik di Kota Mojokerto. Dalam arti inovasi dan kreativitasnya sehingga batik Kota Mojokerto mampu menjadi sebuah busana yang menarik dan diminati oleh masyarakat dalam maupun luar Kota Mojokerto. Mas’ud pun juga menyampaikan terimakasih dan apresiasinya atas terselenggarakannya Batikku Batikmu 2018 ini. Selain itu dalam sambutannya Mas’ud menuturkan bahwa kegiatan ini sesuai dengan misi pemerintah yang ke 2 yaitu tersedianya produk jasa dan layanan yang berdaya saing.” Ada tiga maksud di adakannya kegiatan ini, pertama untuk promosi batik Kota Mojokerto, agar kota Mojokerto tidak hanya di kenal sebagai Kota alas kaki saja, namun juga di kenal sebagai Kota batik. Yang kedua diharapkan akan mendorong dan menjadi motivasi bagi UMKM yang bergerak di bidang batik dan yang ketiga karena batik sudah di akui oleh dunia, bahwa batik merupakan budaya masyarakat Indonesia” jelas Mas’ud.  “ Diharapkan melalui ajang ini juga orang akan semakin tahu kualitas dan kuantitas batik khas Kota Mojokerto. Serta masyarakat bisa mencintai batik seperti mencintai Indonesia dan bangga dengan produk asli Indonesia.” Harap Mas’ud. Untuk di ketahui bahwa pagelaran Batikku Batikmu Fashion Parade season 6 selain dihadiri oleh Wali Kota juga di hadiri oleh jajaran Forkompimda, Kapolres, camat dan lurah yang di dampingi masing-masing pasangan, dan ikut berlenggak-lenggok menampilkan batik yang di pakainya di sepanjang karpet merah. Tidak hanya sampai di situ, di setiap pagelaran Batikku Batikmu juga selalu mengundang duta wisata dari masing-masing daerah di Jawa Timur. TTS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar