Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kota Mojokerto Sekertariat Jl. Gajahmada No. 100 Kota Mojokerto

Kamis, 27 Juli 2017

RAPAT PLENO DAN HALAL BI HALAL TIM PENGGERAK PKK KOTA, KECAMATAN DAN KELURAHAN



RAPAT PLENO DAN HALAL BI HALAL TIM PENGGERAK PKK KOTA, KECAMATAN DAN KELURAHAN Tim Penggerak PKK Kota Mojokerto menggelar halal bi halal yang dihadiri oleh Tim Penggerak PKK Kota Mojokerto, Tim Penggerak PKK Kecamatan Magersari, Kranggan dan Prajurit kulon serta Tim Penggerak PKK Kelurahan se Kota Mojokerto , yang digelar di Gedung Pertemuan Tim Penggerak Kota Mojokerto, Jalan Hayam Wuruk hari Selasa (11/7/2017).Ketua Tim Penggerak PKK Kota Mojokerto Hj. Siti Amsah Mas’ud Yunus mengatakan bahwa kegiatan tadarus Alqur’an yang dilakukan bersama sejumlah pengurus yang telah dilaksanakan pada bulan suci Ramadhan kemarin merupakan bagian untuk menjalin tali silaturahmi. Siti amsah menyampaikan ucapan terima kasih dan kerja sama anggota dan ketua pokja yang telah berpartisipasi dalam mensukseskan kegiatan tadarus alqur’ an selama bulan suci Ramadhan yang digelar beberapa waktu yang lalu.
Karena kegiatan tarus dapat berjalan dengan baik. Bukan hanya itu. Siti amsah juga menghimbau kepada seluruh peserta tadarus alqur’an untuk terus aktif membaca al-Qur’an setiap harinya karena setiap huruf dikalikan 10 nilai pahalanya. Dalam acara halal bi halal yang dirangkai dengan Rapat Pleno Tim Penggerak PKK Kota yang penuh kebahagiaan ini saya atas nama pribadi, keluarga dan Tim Penggerak PKK Kota Mojokerto menyampaikan ucapan selamat hari Raya idul fitri 1438 H, mohon maaf lahir dan bathin atas segala kesalahan dan kekhilafan semoga Allah SWT menerima seluruh amal ibadah kita dan memasukkan kita ke dalam golongan hamba-hambanya yang bertakwa Aamiin Yarabbal aalamiin. Selanjutnya Siti Amsah mengajak tradisi Halal bi Halal yang telah berkembang di Indonesia ini yakni tradisi saling bersilaturahmi dan bermaaf-mafan ini harus dilestarikan karena menjadi simbul agama islam yang cinta pada persaudaraan, kerukunan dan kasih sayang. Hj. Richlah Nuroy Yaroh, S.ag sebagai penceramah agama menyampaikan tentang puasa enam hari bulan Syawal selepas mengerjakan puasa wajib bulan Ramadhan adalah amalan sunnah yang dianjurkan bukan wajib. Seorang muslim dianjurkan mengerjakan puasa enam hari bulan Syawal. Banyak sekali keutamannya dan pahala yang besar bagi yang menjalankan puasa ini. Diantaranya, barang siapa yang mengerjakannya niscaya dituliskan baginya puasa satu tahun penuh ( jika ia berpuasa bulan Ramadhan. Sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadis shahih dan Abu Ayyub Radhiyallahu Alahihi Wassalam bersabda : “ Barang siapa berpuasa pada bulan Ramadhan lalu diiringi dengan puasa enam hari bulan Syawal, berarti ia telah berpuasa setahun penuh “ (H.R Muslim Abu Dawud, At-Tirmidzi, An-Nasa’i dan Ibnu Majah). Selanjutnya supaya rezeki kita barokah maka yang harus kita lakukan adalah gemar sodaqoh, sholat 5 waktu selalu dijaga, Solat dhuha, membaca surat Wakiah dan masuk rumah memberikan salam. Rejeki yang barokah akan membawa ketenangan dalam jiwa, sedangkan rezeki yang tidak barokah bakal menghadirkan kuatir. Maka carilah rezeki yang halal dan barokoh ini akan bakal terasa syukur serta senantiasa cukup. (Orz).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar